(dari kiri) Prof Dr Ketut Buda Artana ST MSc, Bambang Pramujati ST MSc Eng PhD, Prof Madhavi Srinivasan, dan Assoc Prof Lydia Helena Wong dalam diskusi kunjungan NTU ke ITS
Kampus ITS, ITS News – Menindaklanjuti kerja sama proyek Indonesia Nanyang International University Singapore Institute of Research for Sustainability and Innovation (INSPIRASI), delegasi dari Nanyang Technological University (NTU) Singapura pun melakukan kunjungan ke kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Rabu (22/2) sore. Kunjugan balasan di Gedung Rektorat ITS ini disambut langsung oleh Wakil Rektor IV Bidang Riset, Inovasi, Kerja sama, dan Kealumnian ITS Bambang Pramujati ST MSc Eng PhD.
Bambang menyatakan bahwa delegasi NTU yang diwakili oleh Associate Professor School of Materials Science & Engineering, Assoc Prof Lydia Wong bersama dengan Prof Madhavi Srinivasan berkunjung ke ITS dalam rangka site visit sebagai bentuk tindak lanjut dari proyek bersama tersebut.
“Tujuan utama visitasi yang dilakukan NTU ke ITS adalah untuk meninjau potensi, fasilitas, serta kesiapan ITS yang nantinya akan dilibatkan dalam pelaksanaan proyek besar ini,” ungkap Bambang.
Kunjungan ini, menurut Bambang, menjadi sebuah kehormatan bagi ITS, sehingga dapat dijadikan wadah dalam menunjukkan eksistensi kampus di kancah internasional. “Nantinya, bentuk kerja sama dengan NTU ini berupa joint research, researcher exchangers, joint supervision, joint publication, hingga student exchange,” jelas dosen Departemen Teknik Mesin ini ditemui usai acara kunjungan.
Perwakilan delegasi NTU, Assoc Prof Lydia Helena Wong saat diskusi terbuka dengan para peneliti ITS
Kunjungan pertama NTU ke ITS ini diawali dengan survei beberapa lokasi dari proyek INSPIRASI yang akan dibangun di Surabaya. Fasilitas yang akan menjadi target sasaran dari kerja sama pendirian Research and Education Hub ini adalah penelitian terkait renewable energy, circular economy, smart cities, dan eco campus.
“Kerja sama ini akan berlangsung selama lima tahun, namun kami berharap proyek ini dapat berlanjut hingga tahun-tahun berikutnya,” tambah alumnus Teknik Mesin ITS itu.
Tak sampai di situ, digelar pula rapat terbuka bersama para direktur inovasi beserta rombongan peneliti ITS. Diskusi ringan mengenai riset apa saja yang akan diusung, rencana anggaran biaya, hingga masalah yang kemungkinan akan dihadapi selama pelaksanaan proyek ini dibahas secara langsung bersama dengan delegasi NTU.
“ITS akan menyiapkan berbagai keperluan yang nantinya akan mendukung riset ini, salah satunya proposal yang akan digarap dalam waktu dekat,” beber Bambang memastikan.
Wakil Rektor IV ITS Bambang Pramujati ST MSc Eng PhD (kiri) menerima cenderamata dari Executive Director Energy Research Institute NTU Prof Madhavi Srinivasan
Bambang memaparkan, ditunjuknya ITS sebagai salah satu dari empat PTN besar yang dipilih pemerintah sebagai loncatan awal dari proyek INSPIRASI ini, tak lepas dari keterlibatan ITS dalam menghasilkan riset dan inovasi di kelas dunia. Ia berharap melalui kolaborasi dengan pihak internasional ini menjadi kesempatan bagi ITS untuk belajar banyak dari NTU.
“Harapannya, ITS dapat memberi manfaat lebih luas bagi masyarakat sehingga visibilitas ITS lebih terbuka,” tandas Bambang penuh harap. (HUMAS ITS)
Reporter: Lathifah Sahda
Rektor ITS Prof Ir Bambang Pramujati ST MScEng PhD saat menyampaikan sambutan pada pembukaan SINOX-01 yang merupakan kolaborasi ITS
Tim Lamusa ITS bersama para nelayan Desa Paciran, Lamongan saat peninjauan perahu untuk persiapan instalasi dan pengenalan Lamusa Bahari Kampus ITS,
Direktur Utama PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) Budi Wahju Soesilo (kanan) bersama Rektor ITS Ir Bambang Pramujati MSc Eng
Sesi diskusi antara tim pengusul Program Dana Padanan Kedaireka dengan fasilitator Ekosistem Kedaireka di Direktorat Inovasi dan Kawasan Sains