DIKST

Directorate of Innovation and Science Techno Park
18 April 2024, 12:04

1.3 Sub Sistem Auxiliary (Pendukung) Kendaraan Listrik

Oleh : itsotomotif | | Source : -

Pada kendaraan listrik dibutuhkan sub sistem auxiliary (pendukung) untuk mendukung proses operasi kendaraan listrik. Sub sistem auxiliary terdiri dari converter dan inverter, komponen kelistrikan dengan kebutuhan listrik low voltage DC, Komponen steering dengan kebutuhan listrik AC dan baterai dengan kebutuhan daya high voltage DC.

Pada kendaraan listrik dibutuhkan sub sistem auxiliary (pendukung) untuk mendukung proses operasi kendaraan listrik. Sub sistem auxiliary terdiri dari converter dan inverter, komponen kelistrikan dengan kebutuhan listrik low voltage DC, Komponen steering dengan kebutuhan listrik AC dan baterai dengan kebutuhan daya high voltage DC.

Proses :

  • Subsistem auxiliary (pendukung) menerima masukan dari sinyal sistem steering.
  • Kendaraan listrik menggunakan baterai sebagai sumber daya utama yang menghasilkan daya DC high voltage.
  • Oleh karena itu, diperlukan converter dan inverter untuk mengubah daya dari DC ke DC dan DC ke AC, serta untuk mengatur tegangan sesuai kebutuhan.
  • Daya DC diterima oleh komponen listrik, dan daya yang diterima oleh setiap komponen telah disesuaikan dengan kebutuhan tiap komponen.
  • Daya AC diterima oleh komponen steering.

SUMBER DAYA UTAMA

Baterai adalah sumber energi utama pada kendaraan listrik yang menghasilkan arus searah (DC). Oleh karena itu, untuk mengatur atau mengubah arus listrik sesuai kebutuhan, diperlukan penggunaan converter dan inverter :

  • Converter DC-DC
  • Inverter DC-AC

TINGKAT TEGANGAN LISTRIK

High voltage: Dalam kendaraan listrik, tegangan high voltage berkisaran 72Volt dan biasa digunakan untuk baterai, motor, dan inverter.

Low voltage: Low voltage, biasanya berkisaran 12Volt, digunakan pada komponen kelistrikan pada kendaraan, seperti lampu, klakson, dan lain-lain.

CONVERTER DAN INVERTER

Converter dan inverter pada sub sistem auxiliary dalam kendaraan listrik berperan penting dalam mengelola aliran daya listrik.
Converter (DC-DC) mengatur tegangan arus searah (DC) dari satu tingkat ke tingkat yang lain.
Inverter (DC-AC) mengubah arus searah (DC) menjadi arus bolak-balik (AC).

Bentuk daya listrik :

  • Konverter AC – AC (Cycloconverter)
  • Konverter AC – DC (Rectifier, Charger, Kiprok, Alternator)
  • Konverter DC – AC (Inverter)
  • Konverter DC – DC (Converter)

Sumber daya utama : Baterai

Baterai adalah sumber energi utama pada kendaraan listrik yang menghasilkan arus searah (DC). Oleh karena itu, untuk mengatur atau mengubah arus listrik sesuai kebutuhan, diperlukan penggunaan converter dan inverter :

  • Converter DC-DC
  • Inverter DC-AC

CARA KERJA CONVERTER DAN INVERTER PADA KOMPONEN KELISTRIKAN

CONTOH KOMPONEN YANG MENERINA DAYA DC :

Lampu kendaraan (lampu depan, belakang, rem, dan sein dan lain-lain)
Daya DC high voltage 74V dari baterai diubah menjadi DC low voltage 12V menggunakan converter sebelum dialirkan ke lampu.

Klakson
Daya DC high voltage 74V dari baterai diubah menjadi DC low voltage 12V menggunakan converter sebelum dialirkan ke klakson.

Speedometer
Daya DC high voltage 74V dari baterai diubah menjadi DC low voltage 12V menggunakan converter sebelum dialirkan ke Speedometer.

Motor Listrik
Daya DC high voltage 74V dari baterai diubah menjadi DC high voltage 72V menggunakan converter sebelum dialirkan ke motor listrik.

CARA KERJA CONVERTER DAN INVERTER PADA KOMPONEN KELISTRIKAN

Pompa power steering
Daya DC high voltage 74V dari baterai diubah menjadi AC high voltage 48V menggunakan inverter sebelum dialirkan ke Pompa power steering

 

Daftar Pustaka

  1. Eng. Shady Mamdouh Sadek, “Power electronic converter topologies used in electric vehicles”, september 2016.
  2. Hendra Firdaus, Endang Rustendi, Ade Herdiana, “ANALISIS KONSUMSI ARUS LISTRIK PADA MOBIL MULTI PURPOSE VEHICLE”, 15 Desember 2021.
  3. Rahmat Mulyadi, Kurnia Dwi Artika, Muhammad Khalil, “PERANCANGAN SISTEM KELISTRIKAN PERANGKAT ELEKTRONIK PADA MOBIL LISTRIK”, Juni 2019.
  4. Setiyo Nugroho, Ir.Bambang Winardi, “SISTEM PROPULSION DAN AUXILIARY PADA KERETA REL LISTRIK (KRL) DI PT. INKA (Persero) MADIUN”, Desember 2013.

Berita Terkait

  • 2.1.2 JENIS-JENIS MOTOR LISTRIK

    JENIS-JENIS MOTOR YANG DIGUNAKAN DALAM KENDARAAN LISTRIK Desain motor listrik pada sistem propulsi kendaraan listrik (EV) berkembang dengan cepat,

    18 April 2024, 12:04
  • 2.1.1 CARA KERJA DAN KOMPONEN MOTOR LISTRIK

    Secara umum motor listrik bekerja berdasarkan prinsip elektromagnetik, dengan mengubah energi listrik menjadi energi gerak atau putaran. Sederhananya cara

    18 April 2024, 12:04
  • 2.1 MOTOR LISTRIK

    Motor listrik adalah komponen penting dalam kendaraan listrik (EV) yang berfungsi mengubah energi dari baterai menjadi energi gerak untuk

    18 April 2024, 12:04
  • 3.1 Sistem Penerangan (Lampu) pada Kendaraan Listrik

    Sistem penerangan pada kendaraan listrik adalah sistem yang sangat penting untuk keamanan dan kenyamanan dalam berkendara. Sistem penerangan tersebut

    18 April 2024, 12:04