Menghadapi Covid-19 dengan Greeen Building di Bangunan Komersial

Di tengah terjadinya musibah wabah Covid-19 yang sedang melanda di seluruh penjuru dunia, Laboratorium Rekayasa Energi dan Pengkondisian Lingkungan Departemen Teknik Fisika ITS mengadakan webinar bertema “Green Building dan Penanganan Covid-19 di Bangunan Komersial”. Webinar ini dilaksanakan melalui aplikasi Zoom  pada hari Sabtu, 18 Juli 2020 jam 08.00-10.00 WIB. Pendaftaran webinar dilaksanakan melalui pengisian link google form, tercatat lebih dari 200 peserta yang mengikuti webinar ini.  Webinar ini diisi oleh dua narasumber yaitu Bapak Dicky Edwin Hindarto dan Bapak Kafiuddin, dan dimoderatori oleh Bapak Gunawan Nugroho selaku Kepala Laboratorium Rekayasa Energi dan Pengkondisian Lingkungan.

(sumber foto : lab energi)

            Webinar diawali dengan sambutan dari Pak Gunawan lalu dilanjutkan dengan materi pertama yang dibawakan oleh Bapak Dicky Edwin Hindarto. Beliau merupakan senior advisor Yayasan Mitra Hijau, beliau juga sudah memiliki pengalaman 25 tahun di bidang energy and climate change, pernah menjadi wakil pemerintah dalam UNFCCC Negosiator untuk Carbon Market Issue, dan merupakan pendiri dan koordinator Indonesia Low Emission Network. Bapak Dicky mempresentasikan makalahnya yang berjudul “Peran Teknik Fisika dalam Masa Pandemi dan Pasca Pandemi”.  Mengawali materi Pak Dicky menyampaikan perubahan-perubahan yang terjadi di kehidupan kita karena terjadinya musibah wabah covid-19  ini. Kemudian beliau memaparkan data konsumsi energi di berbagai negara tahun 2020 dari EIA, terjadi penurunan konsumsi energi secara drastis karena adanya lockdown dan pembatasan kegiatan ekonomi di berbagai negara, kenyataan yang sedang kita hadapi, beberapa hal yang menyebabkan peningkatan pandemi. Dalam materinya, Pak Dicky menyampaikan apa saja yang bisa dilakukan untuk membantu masyarakat dan bangsa dalam menghadapi pandemi dan pasca-pandemi. Beliau mengambil contoh Green Building sebagai persiapan menghadapi efek setelah pandemi ini terjadi. Di akhir materi ini beliau juga menyampaikan bahwa harus fleksibel dan adaptif dalam menghadapi keadaan, dan melakukan inovasi untuk kehidupan kedepannya.

Materi kedua disampaikan oleh Bapak Kafiuddin, beliau merupakan lulusan dari Universitaire de Technologie I Joseph Fourier, Grenoble France, dan beliau saat ini merupakan konsultan, trainer, dan termasuk member HVAC Indonesia. Materi yang disampaikan Pak Kafiuddin berjudul “Pedoman Teknik Operasional Bangunan Gedung Komersial Menghadapi Pandemi Covid19”. Pada materi kedua ini, Pak Kafiuddin membagi presentasi menjadi lima sesi. Sesi pertama yang disampaikan Pak Kafiudddin adalah memahami proses penyebaran virus. Dijelaskan oleh Pak Kafiuddin bagaimana cara penyebaran virus ini di udara dan cara mencegah untuk mengurangi terjadi penularan. Setelah menjelaskan cara penularan virus ini, Pak Kafiuddin menjelaskan jenis HEPA yang efektif untuk mensirkulasi udara dalam sautu ruangan. Di sesi dua Pak Kafiuddin menjelaskan apa yang direkomendasikan ASHRAE untuk mengelola gedung dan membangun gedung agar bangunan mnejadi efektif dan ramah lingkungan. Kemudian Pak Kafiuddin menyampaikan rekomendasi ASHRAE untuk gedung komersial agar tetap beroperasi, seperti smeua penghuni harus menggunakan masker, teknis dirubah menjadi touchkess, dan lain-lain. Di sesi ketiga Pak Kafiuddin menjelaskan smart access & sterilization. Di sesi selanjutnya Pak Kafiuddin menyampaikan materi memperbaiki sistem tata udara dengan efisiensi energi. Kemudian di sesi terakhir materi kedua ini Pak Kafiuddin menyampaikan kesimpulan dari semua pembahasan dan konsekuensi yang akan timbul.

Setelah materi kedua selesai, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab oleh peserta webinar dengan narasumber. Pertanyaan peserta disampaikan melalui section comment pada aplikasi Zoom. Sesi tanya jawab berlangsung dengan interaktif, banyak peserta yang kritis dalam pertanyaannya. Setelah sesi tanya jawab, moderator menyampaikan kesimpulan dari seluruh materi webinar ini. Dengan berakhirnya sesi tanya jawab acara webinar telah berakhir.

Peserta mengatakan bahwa materi yang disampaikan sangat bermanfaat di tengah-tengah terjadinya pandemi ini. Selain itu banyak dari kalangan peserta yang merupakan pemilik gedung maupun pengelola bangunan, dengan adanya webinar ini mereka mengetahui penanganan apa yang harus dilakukan dalam pengelolaan gedung-gedung perkantoran. Peserta mengharapkan kedepannya diadakan lagi webinar tentang energy terbarukan atau lanjutan dari topik yang sebelumnya.(Saf)