Kegiatan Pengabdian Masyarakat: Upaya Peningkatan Nilai Produk Olahan Ikan dan Partisipasi Gerakan Gemar Makan Ikan

Pengabdian masyarakat oleh Departemen Teknik Keluatan ITS, berlangsung dengan beberapa serangkaian acara, yaitu webinar selama  3 hari, dan perlombaan memasak oleh peserta melalui rumah masing-masing. Webinar diadakan secara virtual menggunakan media Zoom Meeting dan Live Streaming Youtube pada tanggal 18, 19, dan 21 Agustus 2020, sementara perlombaan memasak dilakukan pada tanggal 25 Agustus 2020.

Pembukaan Rangkaian Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Ketua Tim: Prof. Ir. Mukhtasor, M.Eng., Ph.D.

Acara webinar hari pertama yakni pada hari Selasa, 18 Agustus 2020 berlangsung dengan lancar selama kurang lebih dua jam. Acara webinar pertama bertema tentang “Upaya Peningkatan Nilai Produk Olahan Ikan dan Partisipasi Gerakan Gemar Makan Ikan” ini, mengajak Ibu Wahyu Kurniasih, S.Pi, M.Si (Penyuluh Perikanan Pada Kementrian Kelautan dan Perikanan Satmikal BPPP Banyuwangi) untuk memberikan pelatihan tentang bagaimana mengolah ikan yang baik dan benar. Selain menggunakan aplikasi Zoom, webinar juga memakai live streaming youtube yang diikuti Webinar dihadiri oleh hampir 35 partisipan dari berbagai latar belakang dan dipandu oleh moderator Andreas Anthoni Wiyanto yang merupakan mahasiswa S1 Teknik Kelautan ITS. Diskusi diawali dengan pemaparan dari Ibu Wahyu Kurniasih terkait potensi usaha pengolahan perikanan. Dalam melakukan usaha ada beberapa hal yang harus diperhatikan pertama adalah potensi yang ada di suatu daerah kemudian peluang. Ibu Wahyu menjelaskan Perlu adanya pengolahan hasil perikanan baik secara tradisional (penggaraman, pengeringan, pemindangan, pengasapan, dan fermentasi) maupun secara modern (pengalengan dan pembekuan), karena produk perikanan dari bahan baku yang utuh di proses menjadi bahan baku yang memiliki nilai tambah yang lebih tinggi. Webinar diakhiri dengan diskusi dan tanya jawab antusias yang dilakukan antara peserta dan narasumber.

Webinar kedua dilakukan yang dilakukan hari Rabu, 19 Agustus 2020 ini membahas mengenai branding dan marketing produk pengelolahan ikan. Acara yang bertema tentang “Upaya Peningkatan Nilai Produk Olahan Ikan dan Partisipasi Gerakan Gemar Makan Ikan” ini mengajak Ibu Ani Listriyana, S.Si, M.T. dari Universitas Abdurachman Saleh Situbondo untuk memberikan pelatihan tentang bagaimana cara branding dan marketing yang baik dan benar. Webinar kedua ini diikuti oleh hampir 28 partisipan dari berbagai latar belakang dan dipandu oleh moderator Indah Aqnaita T.Y.Z. yang merupakan mahasiswa S1 Teknik Kelautan ITS. Diskusi diawali dengan sharing dari Ani Listriyana terkait dengan pengalaman dan ilmu yang dimiliki di dalam bidang pemasaran/marketing. Branding produk bisa dilakukan dengan beberapa cara,  cara pertama adalah membuat produk yang jelas dengan mencantumkan harga, nama, rasa, dan aman tidaknya suatu produk (PIRT). Kedua, sasaran pasar dibedakan menjadi usia dan kelas ekonomi. Ketiga, kemasan yang akan digunakan sebagai syarat membuat PIRT yang didalamnya harus ada nama produk, diproduksi oleh, komposisi, berat bersih dan tabel tanggal kadaluarsa. Keempat area jangkauan pasar yang mencakup lokal dan luar kota dengan mengkondisikan packaging yang aman sehingga barang sampai ke tangan konsumen dalam keadaan bagus. Ibu Ani menjelaskan perlu sekali untuk membuka dan menjaga pasar secara offline maupun online serta tidak lupa untuk senantiasa menjaga kualitas produk dan memunculkan keunikan tersendiri pada produk sehingga mampu bersaing dengan pengusaha lain.

Webinar terakhir diadakan pada yang diadakan pada hari Jum’at, 21 Agustus 2020 mengundang Bapak Koko Iwan Agus Kurniawan, S.TP, M.Sc. dari Universitas Padjajaran untuk memberikan pelatihan tentang bagaimana cara mendirikan dan mengelola lembaga usaha yang baik dan benar. Webinar ini dihadiri oleh hampir 31 partisipan dari berbagai latar belakang dan dipandu oleh moderator Anallenian Selviana yang merupakan mahasiswa S1 Teknik Kelautan ITS. Webinar kali ini, Pak Koko menjelaskan bagaimana kita akan membuat suatu usaha dan bagaimana kita mengola usaha kita tersebut dan mengevaluasinya agar bisnis kita berjalan dengan lancar. Adapun dua agenda besar pada hari ini lebih menyoroti kepada perubahan cara berpikir/mindset menuju  design thinking dan business model canvas. Dimulai dari bagaimana cara membangun dan mengelola industri pada saat ini, dimulai dari perubahan pre industrial ke industrial lanjut ke post industrial. Selain itu adanya perubahan transformasi digital yang mengguncang dunia dan menjadikan tantangan pembangunan  ke depan menuju revolusi industri 4.0 dan disrupsi pasar kerja. Koko menjelaskan strategi dalam membangun dan mengelola bisnis, yang pertama adalah design thinking sebagai metodologi memecahkan suatu permasalahan dalam berbisnis dengan melihat berbagai aspek dari akar permasalahannya. Yang kedua adalah mengenai business model canvas yang menurut Pak Koko merupakan alat untuk mengevaluasi bisnis kita bahkan dapat menaikkan omset. Beliau memaparkan 9 bangunan canvas model bisnis yaitu segmen konsumen, nilai tawar, saluran, hubungan pelanggan, arus pendapatan, sumber daya kunci, aktivitas kunci, mitra kunci, dan struktur biaya. Serangkaian acara webinar ini ditutup dengan diskusi dan tanya jawab oleh peserta dan narasumber.

Setelah melakukan serangkaian acara webinar yang mengangkat tema “Upaya Peningkatan Nilai Produk Olahan Ikan dan Partisipasi Gerakan Gemar Makan Ikan” yang dilaksanakan selama tiga hari di bulan Agustus 2020 oleh Tim Abdi Masyarakat Departemen Teknik Kelautan ITS. Pengabdian masyarakat DTK dilanjutkan dengan kegiatan penutup yaitu Lomba Memasak yang diikuti oleh para ibu peserta webinar dengan berbagai latar belakang pekerjaan yang berbeda. Kegiatan lomba memasak dilaksanakan pada hari Selasa, 25 Agustus 2020. Dengan melihat kondisi pandemic saat ini, acara lomba memasak dilakukan secara mandiri di lingkungan rumah masing-masing peserta, dengan dibantu oleh keluarga terdekat. Penilaian pemenang lomba didasarkan dari keindahan masakan yang telah dibuat, peraihan jumlah like terbanyak di akun Instagram abdimas.dtk.its, serta suara dari dewan juri yang dipilih oleh Tim Abdi Masyarakat Departemen Teknik Kelautan ITS. Pengumuman pemenang lomba diumumkan pada hari Minggu, 6 September 2020 melalui akun Instagram abdimas.dtk.its. Adapun pemenang lomba dengan kategori Juara 1 diraih oleh Ibu Hasanah dengan masakan “Salmon Gulung Saos Telur Asin”, kemudian kategori Juara 2 dimenangkan oleh Ibu Yayuk Prapiyani dengan masakan “Ikan Bawal Goreng Siram Bumbu Merah”, kategori Juara 3 diraih oleh Ibu Maria Ulfa dengan masakan “Ikan Bandeng Bumbu Kuning dengan Nasi Bakar Teri Medan”, lalu untuk kategori Favorit 1 dimenangkan oleh Ibu Sulistyowati dengan masakan “Gurami Crispy Asam Manis”, kategori Favorit 2 diraih oleh Ibu Tutik Marianti dengan masakan “Ikan Kakap Bakar Pedas”, dan kategori Favorit 3 dimenangkan oleh Ibu Wiwik Hidayati dengan masakan “Gurame Bakar Mbak Wik”. Dengan begitu serangkaian acara ditutup dengan pemberian hadiah untuk para pemenang.

Pelaksanaan Lomba Tata Boga secara luring terbatas di rumah masing-masing peserta