Peraturan dan informasi Departemen Teknik Mesin Industri ITS memberikan panduan lengkap mengenai kebijakan akademik, pedoman praktikum, serta prosedur yang berlaku untuk mahasiswa dan staf. Hal ini bertujuan untuk memastikan kelancaran kegiatan akademik, riset, dan operasional di lingkungan departemen, serta memfasilitasi pemahaman terkait aturan dan standar yang harus dipatuhi.
Departemen Teknik Mesin Industri bertujuan mencetak profesional dan akademisi muda yang mempunyai kemampuan dalam perancangan Mekanik dan Konstruksi, Proses Manufaktur dan Sistem Produksi, Konversi energi serta Ilmu Bahan atau Metalurgi. Tidak hanya disuguhkan pada teori, mahasiswa juga dibiasakan untuk menyelesaikan problematika nyata dalam industri maupun masyarakat. Departemen Teknik Mesin Industri ITS berkonsentrasi pada ilmu teknik mengenai aplikasi dari prinsip fisika untuk analisis, desain, manufaktur dan pemeliharaan sebuah sistem mekanik. Ilmu ini membutuhkan pengertian mendalam atas konsep utama dari cabang ilmu mekanika, kinematika, teknik material, termodinamika dan energi.
Selain meningkatkan ilmu perihal bidang teknik mesin industri, mahasiswa juga belajar untuk menjadi kreatif dan inovatif, memiliki sifat kepemimpinan, terintegrasi, serta dapat bekerja dengan baik dalam sebuah tim. Departemen Teknik Mesin Industri memiliki misi untuk memberikan kualitas pendidikan yang sangat baik dalam hal sistem permesinan, mengembangkan dan menerapkan sistem informasi yang dapat bermanfaat untuk masyarakat dan negara, serta memberikan kepuasan dan kesejahteraan kepada sivitas Departemen Teknik Mesin Industri ITS.
Peraturan Akademik Mahasiswa Teknik Mesin Industri ITS diharuskan untuk mematuhi berbagai peraturan akademik yang mencakup kehadiran, jadwal kuliah, serta pelaksanaan ujian. Kehadiran minimal 75% dalam setiap mata kuliah adalah syarat wajib agar dapat mengikuti ujian. Setiap mahasiswa diwajibkan menyelesaikan mata kuliah wajib dan pilihan sesuai dengan kurikulum yang berlaku. Di samping itu, mahasiswa juga diwajibkan untuk menyelesaikan tugas akhir berupa proyek penelitian atau pengembangan teknologi yang relevan dengan dunia industri.
Mulailah mengembangkan diri dengan mengikuti berbagai program yang memberikan kesiapan menghadapi dunia bekerja yang sesungguhnya serta sertifikasi keahlian yang diakui Internasional.